Cognitive Development Analyze of 3 - 4 Years Old Children through Area Learning at TPA Rumah Bermain Alit.
Analisis Pengembangan Kognitif Anak Usia 3 - 4 Tahun melalui Pembelajaran Area di TPA Rumah Bermain Alit
DOI:
https://doi.org/10.21070/ups.6438Keywords:
Cognitive Development, Area Learning, early childhoodAbstract
At the age of 3 - 4 years, which is also called early childhood, children begin to explore the surrounding environment more because the capacity of children's brain growth can develop up to 80% when individuals are at an early age. This research refers to Piaget's theory that the development of cognitive aspects is characterized by children starting to explore and experiment to find answers to every phenomenon that occurs in themselves. This study aims to analyze the cognitive development of children aged 3-4 years through Area Learning at TPA Rumah Bermain Alit. The results showed that area learning became a medium for students to develop cognitive aspects, such as interaction with others, receiving instruction, and in-class behavior. There is a difference in behavior before area learning is focused and after it is focused. Children tend to explore themselves more easily by using area learning.
Downloads
References
Isjoni, Model Pembelajaran Anak Usia Dini. Bandung: Alfabeta, 2010.
R. Nurrahman, V. M. Ardiyani, and Y. Rodiana, “HUBUNGAN POLA ASUH ANAK YANG DI TITIPKAN DI TPA USIA 1-3 TAHUN DENGAN TINGKAT KECEMASAN IBU DI TPA SAMUPHAHITA KOTA MALANG,” Nurs. News (Meriden), vol. 3, 2018.
A. Purnamasari and N. Nurhayati, “FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEMAMPUAN KOGNITIF ANAK USIA 5-6 TAHUN DI TAMAN KANAK-KANAK,” Kindergart. J. Islam. Early Child. Educ., vol. 1, no. 2, p. 124, Jan. 2019, doi: 10.24014/kjiece.v1i2.6657.
Early Childhood Science Education: Research Trends in Learning and Teaching. Basel: MDPI Books, 2022.
D. E. Papalia, S. W. Old, and R. D. Feldman, Human Development Perkembangan Manusia, 1st ed. Jakarta: Salemba Humanika, 2009.
R. R. Widodo, “Hubungan Ibu Bekerja dengan Sikap Ibu dalam Pemberian Asi pada Bayi Usia 0-6 Bulan di Agricultural Area Kecamatan Panti Kabupaten Jember.” Universitas Negeri Jember, 2019.
R. Jucker and J. Von Au, Eds., High-Quality Outdoor Learning: Evidence-based Education Outside the Classroom for Children, Teachers and Society. Cham: Springer International Publishing, 2022. doi: 10.1007/978-3-031-04108-2.
A. P. Mentari and Y. Aslamawati, “Studi Deskriptif Pengasuhan Anak 0-2 Tahun Di Tempat Penitipan Anak Kota Bandung,” vol. 6, no. 2, 2020.
R. N. Rofiah, H. Hibana, and S. Surahman, “Implementasi Pembelajaran Area Dalam Mengembangkan Sosial Emosional Anak Usia 5-6 Tahun,” J. Ris. Gold. Age PAUD UHO, vol. 4, no. 2, p. 113, Jul. 2021, doi: 10.36709/jrga.v4i2.18113.
D. Harefa, “Perbedaan Hasil Belajar Fisika Melalui Model Pembelajaran Problem Posing Dan Problem Solving Pada Siswa Kelas X-Mia Sma Swasta Kampus Telukdalam,” Pros. Semin. Nas. Sains 2020, vol. 1, no. 1, pp. 103–116, 2020.
N. S. Ahsan, “PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN MAKE A MATCH UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KOSA KATA BAHASA ARAB PADA SISWA MADRASAH IBTIDAIYAH,” 2020.
Y. Yuniatari, “Implementasi Model Pembelajaran Kelompok, Sudut, Area, dan Sentra dalam Pembelajaran Anak Usia Dini,” Islam. EduKids, vol. 2, no. 02, pp. 35–57, Dec. 2020, doi: 10.20414/iek.v2i02.2891.
S. Hermawan and W. Hariyanto, Buku Ajar Metode Penelitian Bisnis (Kuantitatif Dan Kualitatif ). Umsida Press, 2022. doi: 10.21070/2022/978-623-464-047-2.
S. Saleh, ANALISIS DATA KUALITATIF, 1st ed. Bandung: Pustaka Ramadhan, 2017.
S. Desiyanty and E. I. Listiani, “PELAYANAN PENDIDIKAN TAMAN PENITIPAN ANAK DALAM PENGASUHAN ANAK DI TPA LKIA PONTIANAK,” J. Tesis PMIS-UNTAN-PSS, vol. 1, pp. 1–13, 2015.
S. Syamsulanjari and A. Muarifah, “Peran taman penitipan anak (TPA) terhadap orangtua (ibu) yang bekerja,” 2019.
L. Marinda, “TEORI PERKEMBANGAN KOGNITIF JEAN PIAGET DAN PROBLEMATIKANYA PADA ANAK USIA SEKOLAH DASAR,” -Nisa J. Kaji. Peremp. Dan Keislam., vol. 13, no. 1, pp. 116–152, Apr. 2020, doi: 10.35719/annisa.v13i1.26.
Y. Awwali Salehah and A. Wahyuni, “Implementasi Tahfiz Al-Qur’an dengan Metode Talaqqi,” Murhum J. Pendidik. Anak Usia Dini, vol. 4, no. 2, pp. 504–519, Nov. 2023, doi: 10.37985/murhum.v4i2.235.
Eman Nataliano Busa, “FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KURANGNYA KEAKTIFAN PESERTA DIDIK DALAM KEGIATAN PEMBELAJARAN DI KELAS,” J. Sos. Hum. Dan Pendidik., vol. 2, no. 2, pp. 114–122, May 2023, doi: 10.55606/inovasi.v2i2.764.
N. Wibowo, “UPAYA PENINGKATAN KEAKTIFAN SISWA MELALUI PEMBELAJARAN BERDASARKAN GAYA BELAJAR DI SMK NEGERI 1 SAPTOSARI,” Elinvo Electron. Inform. Vocat. Educ., vol. 1, no. 2, pp. 128–139, May 2016, doi: 10.21831/elinvo.v1i2.10621.
S. Kusdwiratri, Psikologi Perkembangan, 2nd ed. Bandung: Widya Padjajaran, 2009.
M. Bendini and A. Devercelli, Eds., Quality Early Learning: Nurturing Children’s Potential. The World Bank, 2022. doi: 10.1596/978-1-4648-1795-3.
Febriani, “MODEL JIGSAW UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATAKULIAH KONSEP DASAR IPA SD,” J. Kontekst-, vol. 1, no. 2, pp. 66–73, 2020.
A. Syarifin, “PERCEPATAN PERKEMBANGAN KOGNITIF ANAK: ANALISIS TERHADAP KEMUNGKINAN DAN PERSOALANNYA”.
D. A. Bujuri, “Analisis Perkembangan Kognitif Anak Usia Dasar dan Implikasinya dalam Kegiatan Belajar Mengajar,” LITERASI J. Ilmu Pendidik., vol. 9, no. 1, p. 37, Aug. 2018, doi: 10.21927/literasi.2018.9(1).37-50.
E. Nurdianti and D. Jumiatin, “PERAN GURU DAN ORANG TUA DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOGNITIF ANAK USIA 5-6 TAHUN PADA PEM- BELAJARAN JARAK JAUH,” 2021.
N. A. Yuliastri, R. Fitriani, and B. S. Ilhami, “PENGEMBANGAN MEDIA SMART BOX DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOGNITIF ANAK USIA 5-6 TAHUN”.
L. J. Yee, N. M. Mohd Radzi, and N. Mamat, “Learning through Play in Early Childhood: A Systematic Review,” Int. J. Acad. Res. Progress. Educ. Dev., vol. 11, no. 4, p. Pages 985-1031, Dec. 2022, doi: 10.6007/IJARPED/v11-i4/16076.
Downloads
Additional Files
Posted
License
Copyright (c) 2024 UMSIDA Preprints Server
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.