Preprint / Version 1

The Effect of Brain Gym Method on Fine Motor in Children with Intellectual Disabilities at SLB Aisyiyah Tulangan Sidoarjo


Pengaruh Metode Brain Gym terhadap Motorik Halus Pada Anak Tunagrahita Di SLB Aisyiyah Tulangan Sidoarjo

##article.authors##

DOI:

https://doi.org/10.21070/ups.6218

Keywords:

Brain gym, fine motor, Children with Intellectual Disabilities

Abstract

Mentally retarded children are children with special needs who have retardation in intelligence, physical, emotional and social, one of which is in the fine motor aspect. This study aims to determine whether there is an effect of brain gym on improving fine motor skills in mentally retarded children at SLB Aisyiyah Tulangan Sidoarjo. Brain gym is a series of simple movements that are fun and can help overall brain development. Fine motor skills are movements of parts that can be carried out by small muscles. This type of research uses a single subject experiment (single subject research) with an A-B-A research design. Data collection by observation. The results of the paired sample t-test calculation showed a significance value of p = 0.015 <0.05 so it was concluded that there was an effect of brain gym on improving fine motor skills in mentally retarded children at SLB Aisyiyah Tulangan Sidoarjo.

Downloads

Download data is not yet available.

References

A. A. Saragih and B. Andayani, “Buku Panduan Aman untuk Mengajarkan Keterampilan Bina Diri Berpakaian pada Anak Tunagrahita,” vol. 5, no. 2, pp. 173–184, 2019, doi: 10.22146/gamajpp.49957.

N. Susanti and S. Harningtyas, “Efektivitas Permainan Tradisional Engklek Terhadap Peningkatan Konsentrasi Dan Keterampilan Sosial Pada Anak Tunagrahita Ringan Di SDLB Negeri Kedungkandang Kota Malang,” vol. 07, pp. 20–26, 2019, doi: 10.32682/bravos.v7i3.1329.

N. S. Journal and P.- Issn, “No Title,” vol. 6, no. 1, pp. 23–32, 2022.

D. D. T. Purna, “Pengaruh Latihan Menggambar Dengan Teknik Mozaik Terhadap Kemmapuan Motorik Halus Anak Tunagrahita Di SLB-C TPA Kabupaten Jember,” p. 142, 2015.

N. M. Suriadi, “Upaya Meningkatkan Konsentrasi dan Kemampuan Motorik Halus dengan Penggunaan Permainan Edukatif Meronce Pada Anak Tunagrahita Sedang di Kelas I SLB,” vol. 4, pp. 124–132, 2023.

N. P. Purnawati, N. luh Andayani, and I. M. Muliarta, “Intervensi Brain Gym Lebih Baik Dalam Meningkatan Keterampilan Motorik Halus Anak Prasekolah (Usia 5-6 Tahun) Daripada Aktivitas Fungsional Dan Rekreasi (AFR),” vol. 5, pp. 28–30.

A. Elisa, “Penggunaan Senam Otak (Brain Gym) Untuk Meningkatkan Kemampuan Menulis Permulaan Bagi Anak Tunagrahita Ringan Kelas D IV C DI SLB Al Azhar Bukittinggi,” vol. 5, pp. 18–25, 2016.

P. Afifah Nahdah, “Intervensi Brain Gym Untuk Meningkatkan Kemampuan Menulis Pada (ABK) Anak Berkebutuhan Khusus Tipe Tunagrahita,” 2024.

R. L. Ambardini, “Pendidikan Jasmani Dan Prestasi Akademik : Tinjauan,” vol. 6, no. April, pp. 46–52, 2009.

D. Ardianti, “Increasing the Learning Concentration of Mentally Disabled Children Through The Brain Gym Method,” vol. 4, no. 6, pp. 18–25, 2021.

I. Yuwono, Penelitian Single Subject Researh. Banjarmasin, 2023. [Online]. Available: www.plb.unlam.ac.id

K. P. Kemdikbud, Pedoman Penilaian Pembelajaran Pendidikan Aanak Usia Dini, no. 021. Jakarta: Direktorat Pembinaan Pendidikan Anak Usia Dini, 2015.

B. P. S. T-test, “paired sample t-test,” pp. 33–44.

A. F. Mahanani, W. Palupi, and A. Rahma, “Identifikasi Perkembangan Motorik Halus Anak Usia 5 – 6 Tahun Selama Penerapan Pembelajaran Daring,” vol. 10, no. 1, 2022.

M. Fitriana and F. Marlena, “Pengaruh Senam Otak (Brain Gym) Melalui Gerakan Arm Activation Terhadap Motorik Halus Pada Anak Retardasi Mental Di SLB N 1 Bengkulu Tengah,” Nurs. J. (Manila)., vol. 3, 2023.

S. Diana, E. Mafticha, and F. Adiesti, “Brain Gym Meningkatkan Perkembangan Motorik Kasar Dan Halus Aanak PAUD Usia 4-6 Tahun Di TK NU Darul Huda-Mojokerto-Indonesia,” J. Int. Penelit. dan Tinj. Inf., pp. 4056–4058, 2017.

H. N. Widanti, W. Arti, and B. Anjasmara, “Efektivitas Pemberian Latihan Brain Gym terhadap Peningkatan Koordinasi Mata dan Tangan pada Anak Pra-Sekolah,” vol. 3, no. Juni, pp. 40–45, 2021.

H. Maryati Ina, “Pengaruh Senam Otak (Brain Gym) Terhadap Perkembangan Motorik Halus Anak Usia Prasekolah (4-6 Tahun) Di TK Dharma Wanita Persatuan Landungsari Kabupaten Malang,” UNIVERSITAS TRIBHUWANA TUNGGADEWI MALANG, 2018.

E. Wulandari, I. P. Darmawijaya, and A. Wahyu Permadi, “Kombinasi Senam Otak Dan Aktivitas Fungsional Rekreasi (AFR) Terhadap Perkembangan Motorik Halus Anak Autis DI Yayasan Mentari Fajar Jimbaran Badung Bali,” J. Kesehat. TERPADU, vol. 2, no. 1, pp. 14–19, 2018.

D. Siswi, A. Sari, and F. F. Nurmalisyah, “Pengaruh Brain Gym ( Senam Otak ) Terhadap Perkembangan Motorik Halus Pada Anak Pra Sekolah The Effect Of Brain Gym On Fine Motor Development In Pre-School Children,” vol. 3, no. 1, pp. 23–26.

Posted

2024-08-16