Preprint has been published in a journal as an article
Preprint / Version 1

The Effect of Self-Regulation on Juvenile Delinquency in Vocational Schools State 1 Sidoarjo


Pengaruh Regulasi Diri terhadap Kenakalan Remaja di SMK Negeri 1 Sidoarjo

##article.authors##

DOI:

https://doi.org/10.21070/ups.6047

Keywords:

Self-Regulation, Juvenile Delinquency, Vocational Students

Abstract

This research is motivated by problems related to juvenile delinquency. Many students often skip class, dye their hair, steal helmets in the school environment and are often absent from class. This research method is quantitative with a student population of 1,247 and a research sample of 250 students based on the Krejcie & Morgan table with an error rate of 5%. Determination of the sample using purposive sampling technique. The variables in this study are self-regulation and juvenile delinquency. Data collection in this study used a the self-regulation scale and the juvenile delinquency scale adopted from previous research. The hypothesis in this study is that there is an influence of self-regulation on juvenile delinquency in SMKN 1 Sidoarjo. Data analysis in this study used multiple linear regression. The results showed that there is an influence of self-regulation on juvenile delinquency (r = -0.561 with a sig value of 0.000 <(0.05).

Downloads

Download data is not yet available.

References

K. Z. Saputro, “Memahami ciri dan tugas perkembangan masa remaja,” Aplikasia: Jurnal Aplikasi Ilmu-Ilmu Agama, vol. 17, no. 1, pp. 25–32, 2018.

J. Santrock, Ebook: Child Development: An Introduction. McGraw Hill, 2014.

H. Djaali, Psikologi pendidikan. Bumi Aksara, 2023.

M. Yayan, E. Yuniarrahmah, and H. H. Anward, “Gambaran regulasi diri dan perilaku kenakalan seksual pada remaja di Batulicin,” Jurnal Ecopsy, vol. 3, no. 2, 2016.

M. A. Maulana, “Studi Kasus Kenakalan Remaja Tingkat Sekolah Menegah Pertama di Kota Sukoharjo,” Edudikara: Jurnal pendidikan dan pembelajaran, vol. 4, no. 1, pp. 91–98, 2019.

M. Ali, “Psikologi remaja: Perkembangan peserta didik,” 2011.

N. Marhayati, “Dampak Hukuman Fisik Terhadap Perilaku Delinkuen Remaja,” Lentera Pendidikan: Jurnal Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, vol. 16, no. 1, pp. 112–124, 2013.

N. Unayah and M. Sabarisman, “Fenomena kenakalan remaja dan kriminalitas,” Sosio Informa: Kajian Permasalahan Sosial dan Usaha Kesejahteraan Sosial, vol. 1, no. 2, 2015.

E. B. Hurlock, “Psikologi perkembangan: suatu pendekatan sepanjang rentang kehidupan.,” 1997.

E. Aviyah and M. Farid, “Religiusitas, kontrol diri dan kenakalan remaja,” Persona: Jurnal Psikologi Indonesia, vol. 3, no. 02, pp. 126–129, 2014.

K. B. Hidayati and M. Farid, “Konsep diri, adversity quotient dan penyesuaian diri pada remaja,” Persona: Jurnal Psikologi Indonesia, vol. 5, no. 02, 2016.

S. Mulyadi, W. Lisa, and A. N. Kusumastuti, “Psikologi kepribadian,” Jakarta: Penerbit Gunadarma, 2016.

B. S. Fata, I. Rosyadi, and I. Istianah, “Regulasi Diri Santri Penghafal Al-Qur’an Di Pesantren An-Nuqthah, Tangerang,” Tarbawi: Jurnal pemikiran dan Pendidikan Islam, vol. 7, no. 1 Februari, pp. 69–95, 2024.

H. Hamdanah and S. Surawan, “Remaja dan dinamika: tinjauan psikologi dan pendidikan.” K-Media, 2022.

A. Asnani, M. Mislia, and S. Susiana, “Implementasi Kebijakan Pendidikan Karakter Dalam Meminimalisasi Kenakalan Remaja,” Jurnal Mappesona, vol. 3, no. 2, 2020.

Z. Thoyibah, Komunikasi dalam Keluarga: pola dan kaitannya dengan kenakalan remaja. Penerbit NEM, 2021.

E. Kusumawati, “Pengaruh Adversity Quotient terhadap Regulasi Diri Siswa Kelas Khusus Olahraga (KKO) SMP Negeri 13 Yogyakarta,” Jurnal Pendidikan Madrasah, vol. 2, no. 1, pp. 121–141, 2017.

R. D. Marsela and M. Supriatna, “Konsep diri: Definisi dan faktor,” Journal of Innovative Counseling: Theory, Practice, and Research, vol. 3, no. 02, pp. 65–69, 2019.

S. A. Octavia, Motivasi belajar dalam perkembangan remaja. Deepublish, 2020.

A. G. Al Fairuzzabadi, “Pengaruh regulasi diri terhadap delinquency santri MTs Pondok Pesantren Al-Mu’minien Lohbener.” UIN Malang, 2014.

M. Yayan, E. Yuniarrahmah, and H. H. Anward, “Gambaran regulasi diri dan perilaku kenakalan seksual pada remaja di Batulicin,” Jurnal Ecopsy, vol. 3, no. 2, 2016.

Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta, 2020.

Arikunto, Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta, 2018.

Hardani, Buku Metode Penelitian Kualitatif & Kuantitatif. Yogyakarta: CV. Pustaka Ilmu, 2020.

I. Ghozali, Aplikasi Analisis Multivariat dengan Program IBM SPSS 25, 9th ed. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro, Semarang, 2018.

D. Goleman, The brain and emotional intelligence: New insights, vol. 94. More than sound Northampton, MA, 2011.

D. N. Rachmah, “Regulasi diri dalam belajar pada mahasiswa yang memiliki peran banyak,” Jurnal psikologi, vol. 42, no. 1, pp. 61–77, 2015.

R. Arianty, “Pengaruh konformitas dan regulasi emosi terhadap perilaku cyberbullying,” Psikoborneo: Jurnal Ilmiah Psikologi, vol. 6, no. 4, pp. 505–512, 2018.

S. M. Setiawati, “Perilaku membolos: penyebab, dampak, dan solusi,” Pd Abkin Jatim Open Journal System, vol. 1, no. 2, pp. 99–108, 2020.

A. D. Syifaunnufush and R. Diana, “Kecenderungan kenakalan remaja ditinjau dari kekuatan karakter dan persepsi komunikasi empatik orangtua,” Jurnal Psikologi Integratif, vol. 5, no. 1, pp. 47–68, 2017.

Posted

2024-08-16