Preprint has been published in a journal as an article
DOI of the published article https://doi.org/10.35790/msj.v7i1.55142
Preprint / Version 1

The Effect of Temperature and Storage Time of Urine in Patients with Urinary Tract Infections (UTI) on The Number of Bacteria


Pengaruh Suhu dan Lama Penyimpanan Urine pada Pasien Infeksi Saluran Kemih (ISK) terhadap Jumlah Bakteri

##article.authors##

DOI:

https://doi.org/10.21070/ups.4512

Keywords:

Urinary Tract Infection (UTI), The Number Of Bacteria, Temperature, Storage Time, Urine

Abstract

Urinary Tract Infection(UTI) is an infection caused by the growth of microorganisms in the urinary tract. The aim of this study is to determine the effect of temperature and storage time of urine in patients with (UTI) on the number and the kind species of bacteria, which is important in supporting the diagnosis of UTI and evaluating the quality of these samples. The results of the study were obtained that at room temperature (20-25°C) the number of bacteria increased faster and
higher than the number of bacteria at cold temperature (2-8°C) at storage time of 5 hours, the amount colony counting of bacteria 5,3x10⁴CFU/ml. Data statistically analyzed using the Friedman test showed that there was an effect of temperature and storage time of urine in patients with (UTI) on the number of bacteria with a sig P value of 0,001 (p<0,05).

Downloads

Download data is not yet available.

References

M. Yashir and A. Apriani, “Variasi Bakteri Pada Penderita Infeksi Saluran Kemih (ISK),” Jurnal media kesehatan, vol. 12, no. 2, pp. 102–109, Dec. 2019, doi: 10.33088/jmk.v12i2.441.

A. Sirajudin and S. Rahmanisa, “Nanopartikel Perak sebagai Penatalaksanaan Penyakit Infeksi Saluran Kemih Silver,” Medical Journal Of Lampung University, vol. 5, no. 4, pp. 1–5, 2016

A. A. Sulistiani, Artati, S. Djasang, and Mursalim, “Korelasi Hasil Bakterial Pada Urin Rutin Dengan Kultur Urin Terhadap Pasien Diagnosa Infeksi Saluran Kemih,” Jurnal Media Analis Kesehatan, vol. 12, no. 2, pp. 56–65, 2021, doi: 10.32382/mak.v12i2.2461.

D. R. Rahayu and S. Mangkoedihardjo, “Kajian Bioaugmentasi untuk Menurunkan Konsentrasi Logam Berat di Wilayah Perairan Menggunakan Bakteri (Studi Kasus: Pencemaran Merkuri di Sungai Krueng Sabee, Aceh Jaya),” Jurnal Teknik ITS, vol. 11, no. 1, 2022, doi: 10.12962/j23373539.v11i1.82791.

I. Fitri, Z. M. Rizki Aziz, and D. I. Widyawati, “Effect of Check Delay Time Difference on Enumerating Bacteria in Patients with Urinary Tract Infection,” Jurnal Biologi Tropis, vol. 21, no. 3, pp. 720–725, 2021, doi: 10.29303/jbt.v21i3.2860.

N. Amaliyah, Penyehatan Makanan dan Minuman - A, Ed.1, Cet. Yogyakarta: Deepublish, 2017.

C. S. Rini and J. Rochmah, Buku Ajar Mata Kuliah Bakteriologi Dasar. Sidoarjo: Umsida Press, 2021.

Inayah Fitri, “Pengaruh Variasi Lama Penundaan Pemeriksaan Terhadap Enumerasi Bakteri Pada Urin Penderita Infeksi Saluran Kemih (Isk),” Jurnal Biologi dan Pembelajarannya (JB&P), vol. 6, no. 2, pp. 12–14, 2019, doi: 10.29407/jbp.v6i2.14793.

L. Alimsardjono, P. B. Purwono, P. D. Endraswati, D. Kusumaningrum, and N. M. Mertaniasih, Pemeriksaan Mikrobiologi pada Penyakit Infeksi. Jakarta: Sagung Seto, 2015.

A. Kadarsih, “Hitung Jumlah Bakteri Urin Tersangka Infeksi Saluran Kemih Pada Penyimpanan Suhu Ruang dan Lemari Es,” Jurnal Analisis Biologi (JAB), vol. 01, no. 233, pp. 19–24, 2017

Y. F. Tandjungbulu, H. Herman, N. Nurdin, A. R. Virgiawan, M. Askar, and B. Nurfadillah, “Variasi Hasil Pemeriksaan Sedimen Urin Pada Pasien Suspek Infeksi Saluran Kemih,” Jurnal Media Analis Kesehatan, vol. 14, no. 1, p. 32, 2023, doi: 10.32382/mak.v14i1.3263.

M. Grabe, R. Bartoletti, and J. Bjerklund, “Guidelines on Urological Infections,” European association of urology. Europa, 2015. [Online]. Available: https://uroweb.org/wp-content/uploads/19-Urological-infections_LR2.pdf

T. Naid, F. Mangerangi, and H. Almahdaly, “Pengaruh Penundaan Waktu Terhadap Hasil Urinalisis Sedimen Urin,” Jurnal Ilmiah As-Syifaa, vol. 6, no. 2, pp. 212–219, 2014, doi: 10.33096/jifa.v6i2.51.

R. Gandasoebrata, Penuntun Laboratorium Klinis. Jakarta: Dian Rakyat, 2013.

S. A. C. Sumolang, J. Porotuâ€TMo, and S. Soeliongan, “Pola Bakteri Pada Penderita Infeksi Saluran Kemih Di BLU RSUP Prof. dr. R. D. Kandou Manado,” eBiomedik, vol. 1, no. 1, pp. 597–601, 2013, doi: 10.35790/ebm.v1i1.4605.

J. Pontoan, O. Meila, and N. A. Fariza, “Pola Peresepan Antibiotik pada Pasien Infeksi Saluran Kemih di RSPAD Gatot Soebroto Jakarta,” Social Clinical Pharmacy Indonesia Journal, vol. 2, no. 1, pp. 75–82, 2017, doi: 10.52447/scpij.v2i1.904.

H. A. Jaya, I. Kumala, N. Triswanti, and Hidayat, “Hubungan Antara Perawatan Indwelling Kateter dengan Kejadian Infeksi Saluran Kemih (ISK) Pada Pasien Yang Terpasang Kateter di Ruang Rawat Inap Penyakit dalam RSUD DR. H. Abdul Moeloek Provinsi Lampung,” jurnal medika malahayati, vol. 6, no. desember, 2021, doi:10.33024/jmm.v5i4.6186.

M. Yashir and A. Apriani, “Variasi Bakteri Pada Penderita Infeksi Saluran Kemih (ISK),” Jurnal media kesehatan, vol. 12, no. 2, pp. 102–109, Dec. 2019, doi: 10.33088/jmk.v12i2.441.

A. Sirajudin and S. Rahmanisa, “Nanopartikel Perak sebagai Penatalaksanaan Penyakit Infeksi Saluran Kemih Silver,” Medical Journal Of Lampung University, vol. 5, no. 4, pp. 1–5, 2016

A. A. Sulistiani, Artati, S. Djasang, and Mursalim, “Korelasi Hasil Bakterial Pada Urin Rutin Dengan Kultur Urin Terhadap Pasien Diagnosa Infeksi Saluran Kemih,” Jurnal Media Analis Kesehatan, vol. 12, no. 2, pp. 56–65, 2021, doi: 10.32382/mak.v12i2.2461.

D. R. Rahayu and S. Mangkoedihardjo, “Kajian Bioaugmentasi untuk Menurunkan Konsentrasi Logam Berat di Wilayah Perairan Menggunakan Bakteri (Studi Kasus: Pencemaran Merkuri di Sungai Krueng Sabee, Aceh Jaya),” Jurnal Teknik ITS, vol. 11, no. 1, 2022, doi: 10.12962/j23373539.v11i1.82791.

I. Fitri, Z. M. Rizki Aziz, and D. I. Widyawati, “Effect of Check Delay Time Difference on Enumerating Bacteria in Patients with Urinary Tract Infection,” Jurnal Biologi Tropis, vol. 21, no. 3, pp. 720–725, 2021, doi: 10.29303/jbt.v21i3.2860.

N. Amaliyah, Penyehatan Makanan dan Minuman - A, Ed.1, Cet. Yogyakarta: Deepublish, 2017.

C. S. Rini and J. Rochmah, Buku Ajar Mata Kuliah Bakteriologi Dasar. Sidoarjo: Umsida Press, 2021.

Inayah Fitri, “Pengaruh Variasi Lama Penundaan Pemeriksaan Terhadap Enumerasi Bakteri Pada Urin Penderita Infeksi Saluran Kemih (Isk),” Jurnal Biologi dan Pembelajarannya (JB&P), vol. 6, no. 2, pp. 12–14, 2019, doi: 10.29407/jbp.v6i2.14793.

L. Alimsardjono, P. B. Purwono, P. D. Endraswati, D. Kusumaningrum, and N. M. Mertaniasih, Pemeriksaan Mikrobiologi pada Penyakit Infeksi. Jakarta: Sagung Seto, 2015.

A. Kadarsih, “Hitung Jumlah Bakteri Urin Tersangka Infeksi Saluran Kemih Pada Penyimpanan Suhu Ruang dan Lemari Es,” Jurnal Analisis Biologi (JAB), vol. 01, no. 233, pp. 19–24, 2017

Y. F. Tandjungbulu, H. Herman, N. Nurdin, A. R. Virgiawan, M. Askar, and B. Nurfadillah, “Variasi Hasil Pemeriksaan Sedimen Urin Pada Pasien Suspek Infeksi Saluran Kemih,” Jurnal Media Analis Kesehatan, vol. 14, no. 1, p. 32, 2023, doi: 10.32382/mak.v14i1.3263.

M. Grabe, R. Bartoletti, and J. Bjerklund, “Guidelines on Urological Infections,” European association of urology. Europa, 2015. [Online]. Available: https://uroweb.org/wp-content/uploads/19-Urological-infections_LR2.pdf

T. Naid, F. Mangerangi, and H. Almahdaly, “Pengaruh Penundaan Waktu Terhadap Hasil Urinalisis Sedimen Urin,” Jurnal Ilmiah As-Syifaa, vol. 6, no. 2, pp. 212–219, 2014, doi: 10.33096/jifa.v6i2.51.

R. Gandasoebrata, Penuntun Laboratorium Klinis. Jakarta: Dian Rakyat, 2013.

S. A. C. Sumolang, J. Porotuâ€TMo, and S. Soeliongan, “Pola Bakteri Pada Penderita Infeksi Saluran Kemih Di BLU RSUP Prof. dr. R. D. Kandou Manado,” eBiomedik, vol. 1, no. 1, pp. 597–601, 2013, doi: 10.35790/ebm.v1i1.4605.

J. Pontoan, O. Meila, and N. A. Fariza, “Pola Peresepan Antibiotik pada Pasien Infeksi Saluran Kemih di RSPAD Gatot Soebroto Jakarta,” Social Clinical Pharmacy Indonesia Journal, vol. 2, no. 1, pp. 75–82, 2017, doi: 10.52447/scpij.v2i1.904.

H. A. Jaya, I. Kumala, N. Triswanti, and Hidayat, “Hubungan Antara Perawatan Indwelling Kateter dengan Kejadian Infeksi Saluran Kemih (ISK) Pada Pasien Yang Terpasang Kateter di Ruang Rawat Inap Penyakit dalam RSUD DR. H. Abdul Moeloek Provinsi Lampung,” jurnal medika malahayati, vol. 6, no. desember, 2021, doi:10.33024/jmm.v5i4.6186.

H. Mengal et al., “Antimicrobial Susceptibility of E. coli Isolates from Urinary Tract Infections in Quetta, Pakistan,” Pak-Euro Journal of Medical and Life Sciences, vol. 5, no. 2, pp. 513–518, 2022, doi: 10.31580/pjmls.v5i2.2471.

M. Muzajjanah, Y. Rustam, and R. Rachmawati, “Deteksi Bakteri Escherichia coli Dalam Air Minum Isi Ulang Yang Disterilisasi Ultraviolet Di Wilayah Kecamatan Jagakarsa,” Bioma, vol. 12, no. 1, p. 73, 2016, doi: 10.21009/bioma1101.8.

M. Widianingsih and A. Marcos De Jesus, “Isolasi Escherichia Coli Dari Urine Pasien Infeksi Saluran Kemih Di Rumah Sakit Bhayangkara Kediri Isolation Of Escherichia Coli From Urine Of Patients Of Urinary Tract Infection In Bhayangkara Kediri Hospital,” Journal of Biology, vol. 11, no. 2, pp. 99–108, 2018

Y. Arlita, “Identifikasi Bakteri Escherichia Coli Dan Salmonella Sp. Pada Makanan Jajanan Bakso Tusuk Di Kota Manado,” Jurnal e-Biomedik, vol. 2, no. 1, pp. 9–14, 2014, doi: 10.35790/ebm.2.1.2014.4387.

K. Trisno, K. P. Tono, and I. G. K. Suarjana, “Isolasi dan Indentifikasi Bakteri Escherichia Coli dari Udara pada Rumah Potong Unggas Swasta di Kota Denpasar,” Indonesia Medicus Veterinus, vol. 8, no. 5, pp. 685–694, 2019, doi: 10.19087/imv.2019.8.5.685.

R. Novelni, Ifmaily, and A. Hanafiah, “Identifikasi dan Uji Resistensi Bakteri Dari Swab (Usap) Tenggorokan Penyebab Pneumonia Pada Pasien Yang Di Rawat Inap Bangsal Paru RSUP DR. M Djamil Padang,” Jurnal Akademi Farmasi Prayoga, vol. 5, no. 2, pp. 50–61, 2020, doi: 10.56350/jafp.v5i2.55.

G. Utamy, M. Hasbi, and E. Purwanto, “Isolasi dan Identifikasi Bakteri Penghasil Biosurfaktan pada Kolam Anaerob IPAL Industri Minyak Sawit,” Jurnal Sumberdaya dan Lingkungan Akuatik, vol. 2, no. 1, pp. 231–240, 2021

P. N. Riga, V. Buntuan, and F. Rares, “Isolasi Dan Identifikasi Bakteri Aerob Yang Dapat Menyebabkan Infeksi Nosokomial Di Ruangan Instalasi Gizi Blu Rsup Prof. Dr. R. D. Kandou Manado,” Jurnal e-Biomedik, vol. 3, no. 1, 2015, doi: 10.35790/ebm.3.1.2015.6644.

Jawetz, Melnick, and Adelberg, Mikrobiologi Kedokteran (23rd ed). Jakarta: EGC, 2007.

W. Rengkuan, O. A. Waworuntu, and S. Soeliongan, “Isolasi dan identifikasi bakteri aerob yang berpotensi menyebabkan infeksi nosokomial di Irina D RSUP Prof. Dr. R. D. Kandou Manado,” Jurnal e-Biomedik, vol. 4, no. 2, 2016, doi: 10.35790/ebm.5.1.2017.14803.

G. Brooks, K. Carooll, J. Butel, and S. Morse, Jawezt, Melnick, Adelberg Medical Microbiology 26 th Edition. United States of America: McGrawHill, 2012.

N. M. Zuliana, Suliati, and L. H. Endarini, “Identifikasi Bakteri Pada Luka Ulkus Pasien Diabetes Melitus,” Jurnal Kesehatan Poltekkes Palembang, vol. 18, no. 2, 2023, doi: 10.36086/jpp.v18i2.1835.

T. Milanda, L. Dewi, and S. Kusuma, “Detection of Chloramphenicol Resistance Genes (cat) in Clinical Isolates of Pseudomonas aeruginosa with Polymerase Chain Reaction Method,” Indonesian Journal of Clinical Pharmacy, vol. 3, no. 4, pp. 141–150, 2014, doi: 10.15416/ijcp.2014.3.4.141.

A. E. Scania and I. Ningsih, “Pseudomonas Aeruginosa : Permasalahan , Resistensi Antibiotik dan Pemeriksaan Mikrobiologi,” Pratista Patologi, vol. 8, no. 3, pp. 139–147, 2023,

R. Sulaimah, E. Renshaleksamana, S. Zaetun, Y. Jiwintarum, and Rohmi, “Viabilitas Bakteri Pada Spesimen Klinis Penderita Infeksi Saluran Kemih Menggunakan Bio-porter Sebagai Wadah Transport,” Journal of Indonesias Laboratory Technology of Student (JILTS), vol. 1, no. 1, pp. 22–31, 2022, doi: https://doi.org/10.32807/jilts.v1i1.7.

B. Dewanti, I. G. A. D. Sarihati, and Burhannuddin, “Pengaruh Penundaan Pemeriksaan Urin Terhadap Jumlah Leukosit Pada Penderita Infeksi Saluran Kemih,” Meditory : The Journal of Medical Laboratory, vol. 7, no. 1, pp. 7–12, 2019, doi: 10.33992/m.v7i1.646.

Y. Kustiningsih, J. A. Cahyono, and N. Rahmiati, “Pengaruh Lama Penyimpanan Urine pada Suhu Kamar terhadap Jumlah Leukosit Studi pada Penderita Diabetes Melitus,” Medical Laboratory Technology Journal, vol. 2, no. 1, pp. 11–17, 2016, doi: 10.31964/mltj.v2i1.25.

R. K. Apriyani and E. Melani MS, “Hiperglikemia Dari Sampel Urine dengan Variasi,” Jurnal Kesehatan Tambusai, vol. 4, no. 3, pp. 3238–3245, 2023, doi: 10.31004/jkt.v4i3.17568.

W. Tarwoto, Kebutuhan Dasar Manusia dan proses Keperawatan, Edisi ke-6. jakarta Selatan: Penerbit Salemba Medika, 2023.

Y. Suryani, Fisiologi Mikroorganisme. Bandung: Gunung Djati Publishing, 2022.

Posted

2024-04-23