Obligations of Flats Developers in Sidoarjo Regency Regarding Provision of Cemetery Land Based on Regent Regulation Number 44 of 2011 concerning Obligations of Housing Developers to Provision of Grave Land
Kewajiban Pengembang Rumah Susun Di Kabupaten Sidoarjo Terkait Penyediaan Lahan Pemakaman Berdasarkan Peraturan Bupati Nomor 44 Tahun 2011 Tentang Kewajiban Pengembang Perumahan Menyediakan Tanah Makam
DOI:
https://doi.org/10.21070/ups.2223Keywords:
Home Developer Obligations, Grave Ground, FacilityAbstract
dignified, peaceful, safe and comfortable. Therefore, it is the responsibility of housing providers to also support burial facilities that are accessible to the community. The purpose of this study is to determine whether the obligation of the developer of flats in Sidoarjo Regency to provide burial land as a public facility is a must to maintain welfare and survival, and how law enforcement is carried out if the developer does not fulfill this obligation in accordance with the applicable law. The research method used in this article is normative legal research. This approach involves the collection and analysis of primary legal materials, such as laws, regional regulations, and policies related to the development of flats and the provision of grave land. In addition, secondary legal materials such as court decisions, policy documents, and related literature are also used to support the analysis in this article.
Downloads
References
M. Anggusti and Y. Anggusti, “PENEGAKAN HUKUM DI INDONESIA DALAM RANGKA TATA KELOLA PEMERINTAHAN YANG LEBIH BAIK MENUJU 100 TAHUN KEMERDEKAAN INDONESIA (2045),” NOMMENSEN J. Leg. Opin., vol. 1, no. 01, pp. 38–51, Jun. 2020, doi: 10.51622/njlo.v1i01.37.
R. N. Sakinah and D. A. Dewi, “Implementasi Nilai-Nilai Pancasila Sebagai Karakter Dasar Para Generasi Muda Dalam Menghadapi Era Revolusi Industrial 4. 0,” J. Kewarganegaraan, vol. 5, no. 1, pp. 152–167, 2021.
S. Sarjiyah and E. Istiyanti, “OPTIMALISASI PEMANFAATAN LAHAN PEKARANGAN UNTUK PEMENUHAN KEBUTUHAN SAYURAN YANG SEHAT DAN AMAN,” Pros. Semin. Nas. Program Pengabdi. Masy., Mar. 2021, doi: 10.18196/ppm.32.221.
R. A. Putra, “PENERAPAN KONSEP HUMAN CENTERED DESIGN UNTUK LINGKUNGAN HIDUP YANG LEBIH BAIK PADA PERMUKIMAN KUMUH PESISIR,” Arsitekno, vol. 9, no. 2, p. 50, Sep. 2022, doi: 10.29103/arj.v9i2.8479.
Y. W. Sadewa and J. Hafidz, “PERAN PPAT DALAM PENYERAHAN FASILITAS UMUM DAN FASILITAS SOSIAL OLEH PENGEMBANG PERUMAHAN KEPADA PEMERINTAH KOTA SEMARANG,” J. Akta, vol. 4, no. 2, p. 158, Jun. 2017, doi: 10.30659/akta.v4i2.1778.
H. PANDIA, “KAJIAN TEORITIS TERHADAP TUGAS PEJABAT PEMBUAT AKTA TANAH DIKAITKAN DENGAN PERATURAN PEMERINTAH NOMOR 24 TAHUN 1997 TENTANG PENDAFTARAN TANAH DAN PERATURAN PEMERINTAH NOMOR 37 TAHUN 1998 TENTANG PERATURAN JABATAN PEJABAT PEMBUAT AKTA TANAH,” SUPREMASI Huk., vol. 18, no. 01, pp. 24–34, May 2022, doi: 10.33592/jsh.v18i01.2111.
S. A. ZUNAEDY, “PERUBAHAN ALIH FUNGSI SARANA, PRASARANA DAN UTILITAS UMUM DALAM PERUMAHAN DAN PEMUKIMAN,” 2014.
F. Mitrano, “Tanggungjawab Pihak Pengembang Perumahan Berdasarkan Perjanjian Jual Beli dengan Konsumen di Kota Pekanbaru,” J. Huk. Respublica, vol. 20, no. 1, pp. 29–50, 2020.
S. Keman, “Kesehatan perumahan dan lingkungan pemukiman,” J. Kesehat. Lingkung. Unair, vol. 2, no. 1, p. 3947, 2005.
M. P. Purnama Sari, “KEWAJIBAN ALIMENTASI YANG TIDAK DILAKSANAKAN OLEH ORANG TUA TERHADAP ANAKNYA DALAM PERSPEKTIF HUKUM POSITIF,” Kertha Semaya J. Ilmu Huk., vol. 10, no. 3, p. 686, Feb. 2022, doi: 10.24843/ks.2022.v10.i03.p17.
S. Irianto, “METODE PENELITIAN KUALITATIF DALAM METODOLOGI PENELITIAN ILMU HUKUM,” J. Huk. Pembang., vol. 32, no. 2, p. 155, Jun. 2017, doi: 10.21143/jhp.vol32.no2.1339.
S. Soekanto, “PENELITIAN HUKUM DAN PENDIDIKAN HUKUM,” J. Huk. Pembang., vol. 6, no. 6, p. 429, Dec. 1976, doi: 10.21143/jhp.vol6.no6.716.
Nurul Ramadhani,Arief Budi Santoso,R. Yuniar Anisa Ilyanawati, and Sudiman Sihotang, “Model Perizinan Rumah Susun,” 2023, doi: doi.org/10.30997/karimahtauhid.v2i3.8368.
Didik Rianto, “Perencanaan dan Pembangunan perumahan, PT.Tabah Jaya, Surabaya,” p. 29, 2006.
R. R. Phahlevy and A. F. Azhari, “PERGESERAN PARADIGMA PERADILAN TATA USAHA NEGARA DI INDONESIA DAN BELANDA,” Arena Huk., vol. 12, no. 3, pp. 576–591, Dec. 2019, doi: 10.21776/ub.arenahukum.2019.01203.10.
Downloads
Additional Files
Posted
License
Copyright (c) 2023 UMSIDA Preprints Server
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.